WELCOME TO MY BLOG *_*

Sabtu, 09 Februari 2013

Bijak dalam Ketenangan Hati.

Berpikirlah yang tenang,. Ketika hal itu membuat nafasmu terasa menusuk dada cobalah menarik nafas dengan tenang dan panjang. Pikiranmu hanya akan semakin membuatmu terasa tertekan dengan keadaan yang tak memihak padamu saat ini. Di depan sana terdapat banyak pilihan jalan yang akan kamu lalui. Cobalah berpikir tentang penyesalan yang datang dikemudian hari ketika hari ini kamu memilih jalan yang salah karena faktor dari dalam dirimu sendiri yang belum stabil. 
Tekanan batin membuat kita selalu ceroboh dan tak bisa berpikir secara bijak. Orang selalu berkata biarlah waktu yang mengubah segalanya. Apakah perubahan akan terjadi ketika kita tak bergerak apapun layaknya pasukan TNI yang sedang berbaris rapi..?? yang terjadi saat ini bukan skenario belaka seakan kita menunggu scrip selanjutnya. Untuk itu bangkit, Berpikirlah positif dan hargai diri kita sendiri dalam bertindak. Takkan ada orang yang bisa menghargai kita jika itu tidak dimulai dari diri kita sendiri. Dari sinilah akan tercermin sikap segan dari orang lain untuk kita. Pandangan negatif itu akan hilang dengan sendirinya karena selalu dihapus oleh penghargaan itu. Pasti kita telah sadari, bahwasannya pandangan negatif itu akan senantiasa membawa keresahan dalam hati kita untuk mau atau tidak bersosialisasi dengan orang lain. Keresahan itu kadang membuat jarum terasa tumpul. Karena ia tak mampu menusuk hingga hati. kita selalu ingin cepat berlalu dari masa-masa ini. Keegoisan kadang selalu menyalahkan siapapun yang ada di sekitar saya. Kita mungkin akan merasa seperti hendak berdiri dikeramain orang yang selalu menyelimuti waktunya dengan senyum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar